Top Menu

Search This Blog

Rayu Aku Dengan Goresan Khayal mu



Betapa lama telah kutinggalkan binar di hatiku
 
Terlarung dalam kesuraman yang melelapkan
 

Tenggelam di kubangan kelam kepekatan

Terlena didalamnya hingga seakan mati suri

 

Sampai kau datang membawa setangkup pengharapan

Hembuskan nafas kehidupan


Namun tetap tak mampu



Karena kau terlalu bernafsu


Sentuh hatiku dengan segenap perasaan

Rayu aku dengan goresan khayalmu


Cuci otakku dengan doktrin-doktrin cintamu


Bangunkan aku dari mimpi-mimpiku


Hingga akhirnya aku tersentak, terhentak, tersadar dari mimpi panjangku



Dan melihatmu didalam nyataku 

Post a Comment



Copyright © Umah Lugu. Designed by OddThemes