Selepas hujan, angkasa begitu bening
Angin yang menyibak tirai menampakkan engkau sekilas
Menggeriap berurai simpul seolah mengajakku mengarung malam,
mengentas hening
Berbincang tentang musim, mengenang jejak perjalanan, dan
harapan-harapan yang senantiasa dilangitkan
Di rautnya yang kabut, ia memahami separuh dari yang
disembunyikan
Rembulan masih merawat luka, pasca gerhana
Post a Comment