Top Menu

Search This Blog

Aku Di Antara Para Penemu



Alkisah ketika salah satu Hareem (gundik) raja yang terbuang itu putus asa dan ingin bunuh diri tersebut pergi ke gudang dan mencari botol bertanda racun, yang tanpa sepengetahuannya minuman itu adalah jus anggur (wine) yang telah dibuang begitu saja kemudian mengalami fermentasi. Namun setelah meminum racun tersebut ternyata Hareem itu malah mendapatkan efek yang sangat menyenangkan (mabok dia rupanya), dia mengambil penemuannya dan kemudian diserahkan kepada sang raja. Raja pun senang dan menerima kembali si Hareem.

Dan disaat Don Perignon menemukan sampanye, ia berkata “cepatlah kemari, aku sedang mencicipi bintang” (mungkin maksudnya teler juga). Orang-orang ikut senang.

Kemudian tatkala daun teh tak sengaja jatuh di rebusan air minum Kaisar Sheng Nong, ia malah menyukainya karena rasanya menyegarkan. Semua orang senang.

Lantas  sewaktu kambingnya Khaldi memakan biji-biji kopi dan menjadi berloncatan menari-nari sampai malam hari, lantas khaldi iseng mencobanya dan ikut menari- nari riang dan kebetulan dilihat oles si Acauba yang sedang lewat, yang mana dalam keadaan letih, lapar dan mengantuk. Acuba pun memakannya dan tubuhnya menjadi segar. Ia senang.


Lalu mengapa saat saya nemu duit goceng buat dibeliin kopi sachet kok ada yang tidak senang? 

Post a Comment



Copyright © Umah Lugu. Designed by OddThemes